Mencegah Stunting, Babinsa Koramil Sekatak Pendampingan Puskesmas, Pengecekan Kesehatan Balita

  


Tanjung Selor, Stunting, masalah pertumbuhan yang serius pada anak-anak, terus menjadi perhatian utama dalam upaya meningkatkan kesehatan masyarakat, terutama di daerah pedesaan. Untuk mengatasi masalah ini, Babinsa (Bintara Pembina Desa) telah berkolaborasi erat dengan pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) dalam melakukan pengecekan kesehatan anak-anak untuk mencegah stunting. Seperti yang dilakukan babinsa Koramil 0903-05/Sekatak melaksanakan pendampingan puskesmas dalam Pengecekan Kesehatan Mencegah Stunting bertempat di Desa Sekatak Bengara, Kec Sekatak, Sabtu (9/9/2023).


Serma Yono mengatakan Babinsa memiliki peran penting dalam mendukung masyarakat setempat. Salah satu peran utama mereka adalah sebagai pendamping puskesmas dalam upaya pencegahan stunting. 


Babinsa berperan sebagai penghubung antara Puskesmas dan masyarakat setempat. Mereka memberikan edukasi tentang pentingnya gizi seimbang, pola makan yang baik, dan perawatan kesehatan anak-anak kepada para orangtua.


Babinsa membantu mengorganisir dan mendukung kegiatan pengecekan kesehatan rutin di desa mereka. Ini termasuk pemeriksaan tinggi badan, berat badan, dan status gizi anak-anak. Hasil dari pengecekan ini menjadi acuan untuk tindakan lebih lanjut.


Babinsa bekerja sama erat dengan tim medis dari Puskesmas dalam melakukan pengecekan kesehatan anak-anak. Mereka membantu mengidentifikasi anak-anak yang berisiko stunting dan memberikan dukungan kepada keluarga untuk mengatasi masalah ini.


Kerjasama erat antara Babinsa dan Puskesmas merupakan elemen kunci dalam upaya mencegah stunting. Babinsa membantu masyarakat untuk memahami pentingnya pemantauan kesehatan anak-anak dan perawatan yang tepat. Mereka juga berperan dalam mengatasi hambatan-hambatan yang mungkin muncul, seperti akses terbatas ke fasilitas kesehatan.


Puskesmas, di sisi lain, menyediakan sumber daya medis dan tenaga ahli untuk melakukan pengecekan kesehatan yang akurat dan memberikan perawatan yang diperlukan. Melalui kerjasama ini, stunting dapat dideteksi lebih awal, dan intervensi yang tepat dapat diberikan untuk membantu anak-anak tumbuh dengan sehat.


Peran Babinsa dalam pendampingan Puskesmas dalam upaya mencegah stunting adalah contoh nyata dari kolaborasi yang efektif antara militer dan sektor kesehatan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan upaya bersama ini, diharapkan bahwa stunting dapat dicegah, anak-anak dapat tumbuh dengan baik, dan masa depan generasi penerus bangsa dapat lebih cerah.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama